Faktor serta Indikator yang Menunjukkan Gagalnya SIM dalam Perusahaan

3.10.10
TUGAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)

1. Faktor-faktor yang menyebabkan SIM kurang berkembang dalam organisasi/perusahaan

Dengan adanya SIM ini, sebuah perusahaan mengharapkan suatu sistem yang dapat bekerja secara cepat dan akurat sehingga produktivitas kerja di perusahaan lebih meningkat. Namun karena beberapa faktor tertentu, terkadang malah perusahaan mengalami kegagalan.

Pengembangan SIM canggih berbasis komputer memerlukan sejumlah orang yang berketrampilan tinggi dan berpengalaman lama dan memerlukan partisipasi dari para manajer organisasi. Banyak organisasi yang gagal membangun SIM karena :

Pengorganisasian perusahaan yang kurang wajar
-Kurangnya perencanaan yang memadai
-Kurang personil yang handal
-Kurangnya partisipasi manajemen dalam bentuk keikutsertaan para manajer dalam merancang sistem, mengendalikan upaya pengembangan sistem dan memotivasi seluruh personil yang terlibat.
Untuk meraih keberhasilan dalam pengembangan SIM, perlu diperbaikinya system lama, terutama jika disebabkan beberapa hal berikut ini,

1. Adanya permasalahan-permasalahan (problems) yang timbul di sistem
yang lama.


Permasalahan yang timbul dapat berupa :

- Ketidakberesan sistem yang lama
- Ketidakberesan dalam sistem yang lama menyebabkan sistem yang lama tidak dapat beroperasi sesuai dengan yang diharapkan.
- Pertumbuhan organisasi
- Kebutuhan informasi yang semakin luas, volume pengolahan data semakin meningkat, perubahan prinsip akuntansi yang baru menyebabkan harus disusunnya sistem yang baru, karena sistem yang lama tidak efektif lagi dan tidak dapat memenuhi lagi semua kebutuhan informasi yang dibutuhkan manajemen.

2. Untuk meraih kesempatan-kesempatan

Dalam keadaan persaingan pasar yang ketat, kecepatan informasi atau efisiensi waktu sangat menentukan berhasil atau tidaknya strategi dan rencana-rencana yang telah disusun untuk meraih kesempatan - kesempatan dan peluang-peluang pasar, sehingga teknologi informasi perlu digunakan untuk meningkatkan penyediaan informasi agar dapat mendukung proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh manajemen.

3. Adanya instruksi dari pimpinan atau adanya peraturan pemerintah

Penyusunan sistem yang baru dapat juga terjadi karena adanya instruksi instruksi dari atas pimpinan ataupun dari luar organisasi, seperti misalnya peraturan pemerintah



2. Indikator Diperlukannya Pengembangan SIM

1. Keluhan pelanggan

2. Pengiriman barang yang sering tertunda

3. Pembayaran gaji yang terlambat

4. Laporan yang tidak tepat waktu

5. Isi laporan yang sering salah

6. Tanggung jawab yang tidak jelas

7. Waktu kerja yang berlebihan

8. Ketidakberesan kas

9. Produktivitas tenaga kerja yang rendah

10. Banyaknya pekerja yang menganggur

11. Kegiatan yang tumpang tindih

12. Tanggapan yang lambat terhadap pelanggan

13. Kehilangan kesempatan kompetisi pasar

14. Persediaan barang yang terlalu tinggi

15. Pemesanan kembali barang yang tidak efisien

16. Biaya operasi yang tinggi

17. File-file yang kurang teratur

18. Keluhan dari supplier karena tertundanya pembayaran

19. Tertundanya pengiriman karena kurang persediaan

20. Investasi yang tidak efisien

21. Peramalan penjualan dan produksi tidak tepat

22. Kapasitas produksi yang menganggur

23. Pekerjaan manajer yang terlalu teknis

24. DLL.

SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat.

Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang.


Kesimpulan :
Berdasarkan pembahasan masalah diatas dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

Sistem Informasi Manajemen adalah adalah serangkaian sub sistem informasi berbasis komputer yang menyeluruh dan terkoordinasi, sehingga menjadi informasi lewat serangkaian cara guna meningkatkan produktivitas, yang kegiatannya meliputi perencanaan, kemudian diimplementasikan, melakukan pengendalian, dan tentunya juga dilakukan pengambilan keputusan.

SIM adalah sebagai suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang sama. Informasi tersebut tersedia dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan ouput dari model matematika. Output informasi digunakan oleh manajer maupun non manajer dalam perusahaan saat mereka membuat keputusan untuk memecahkan masalah.

Banyak perusahaan/ organisasi yang gagal karena disebabkan oleh berbagai faktor seperti kurangnya perencanaan, kurangnya personil handal serta perlunya perbaikan pada sistem lama.

Ada beberapa hal yang dapat dijadikan indikator pengembangan SIM, seperti keluhan pelanggan, pembayaran gaji yang terlambat, dll.


Saran :
Melihat dari berbagai faktor penyebab gagalnya SIM di perusahaan, penulis menyarankan bahwa untuk memperoleh keberhasilan dalam pengelolaan SIM di perusahaan, sebaiknya dilakukan evaluasi terhadap manajemen perusahaan tersebut, guna mengetahui lebih lanjut faktor manakah yang paling mempengaruhi perkembangan SIM di perusahaan dan kemudian dicari solusi yangpaling tepat. Untuk menanganinya.


Referensi :
- E.S, Margianti dan D. Suryadi H.S. Seri Diktat Kuliah Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Gunadarma.
- http://chanisia.wordpress.com/2010/01/01/sistem-informasi-pada-perusahaan/

No comments:

Post a Comment